Polda
Kalbar - Polres Sanggau - Bertempat di SMAN 1 Bonti, Kapolsek Bonti Ipda Rahmad
Kartono, SH bersama kepala Sekolah SMAN 1 Bonti Zeno, S. Pd melaksanakan
Koordinasi tentang rancana Polsek Bonti dalam memberikan bimbingan kepada siswa-siswi
yang berminat menjadi anggota Polri.
Kegiatan proaktif rekrutmen calon anggota Polri yang
dilakukan Kapolsek Bonti bersama Bhabinkamtibmas bertujuan untuk mengajak para
pelajar SMAN 1 Bonti bahwa seleksi penerimaan anggota Polri dilakukan secara Clear
& Clean oleh Polda Kalbar dan sudah dijanjikan oleh Kapolda Kalbar Irjen
Pol Drs. Didi Haryono, SH, MH bahwa tidak ada penerimaan Anggota Polri dengan
membayar sejumlah uang terhadap para oknum Polisi atau calo sehingga tidak ada
istilah pihak orang tua calon menjual kebun untuk menjadikan anaknya sebagai
anggota Polri.
Kapolsek Bonti bersama dengan unsur Kecamatan, Puskesmas,
SMUN 1, CU.Lantang Tipo unit Bonti dan tokoh masyarakat Bonti akan bersama-sama
membentuk dan melatih putra-putri kecamatan Bonti yang berminat menjadi anggota
Polri dengan program yang disusun bersama sbb :
- Kesemaptaan akan dilatih oleh Tim dari Polsek Bonti.
- Kesehatan akan di cek oleh pihak Puskesmas Bonti dengan menggunakan BPJS.
- Akademik akan dibantu soal-soal yang disusun oleh pihak SMUN 1 Bonti.
- Psikologi akan dilatih oleh Martinus Viktor (sarjana Psikologi)
Dari ke 4 item pelatihan akan diberikan dengan menggunakan
fasilitas milik Polri, kecamatan dan Puskesmas yang akan dilaksanakan pada tanggal
5 s/d 9 Pebruari 2018.
“Untuk pendaftarannya akan dibuka mulai tanggal 8 Januari 2018
s/d 5 Pebruari 2018 melalui Bhabinkamtibmas didesa masing-masing,” terang Ipda
Rahmad Kartono.
Kapolsek menambahkan, saat melakukan sosialisasi penerimaan
calon anggota Polri tersebut, Alhamdulillah banyak antusias dari para pelajar untuk
mendaftarkan diri menjadi anggota Polri.
“Harapan dari Tokoh Masyarakat Bonti melalui pelatihan ini
akan banyak putra-putri Kecamatan Bonti yang diterima menjadi anggota Polri”
pungkasnya