Polda Kalbar, Pontianak - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat
Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH membuka Bakti Kesehatan
Biddokkes Polda Kalbar Bersama Civitas Akademika Untan dalam kegiatan
pengecekan Kesehatan Jantung dan Donor Darah bagi Dosen dan Mahasiswa,
bertempat di gedung Rektorat Fakultas Fisipol Untan, Selasa (15/10/2019).
Nampak hadir tiga
ratusan mahasiswa untan dalam mensukseskan Bakti Kesehatan itu. Diawal
sambutannya, Kapolda menjelaskan terkait tugas pokok Polri dalam memelihara
Kamtibmas, sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat serta penegak
hukum.
“Semua tugas kami
lakukan secara terukur. Kami bekerjasama dengan Universitas Tanjungpura kita
minta lakukan riset survei kepuasan masyarakat terhadap kinerja Polda Kalbar
tahun 2019 oleh beberapa pakar penelitian dan survei yang ada di Untan. Ada
empat aspek yang dinilai, yaitu aspek penegakan hukum, harkamtibmas, pelayanan
publik, dan aspek kepercayaan masyarakat, “kata Inspektur Jenderal Polisi Drs
Didi Haryono SH MH.
Dari hasil survei
nanti, akan mendapatkan masukan apakah masyarakat puas atau tidak, sehingga
akan menjadi fokus Polda Kalbar dalam melakukan perbaikan terhadap layanan
polri di tahun 2020.
“Sehingga kami
mengetahui bagaimana respon masyarakat terhadap kinerja anggota Polda Kalbar.
Apakah masyarakat Kalbar sudah merasakan puas terhadap kinerja kami di bidang
penegakan hukum, pemeliharaan kamtibmas, dan layanan publik polisi,” tutur
Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Beberapa waktu
lalu sebagian wilayah indonesia dicemari oleh kabut asap, salah satunya adalah
provinsi kalimantan barat, yang mana salah satu dampaknya menurun nya kualitas
udara yang menyebabkan timbulnya beberapa penyakit.
“Oleh karena-nya
kami telah melaksanakan beberapa bakti
kesehatan seperti ini melalui biddokkes Polda Kalbar melakukan pemeriksaan
kesehatan jantung yang bersifat dasar secara gratis kepada masyarakat, seperti
halnya saat ini bagi mahasiswa/dosen/staf kampus universitas tanjungpura,” ujar
Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Selanjutnya, ia
berpesan kepada mahasiswa universitas tanjungpura, agar mari bersama-sama
meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan kita dan mengajak jaga kesehatan
agar menjadi SDM yang unggul baik secara fisik maupun intelektualitas, serta
berpola pikir cerdas. sehingga mampu bersama-sama dalam membangun provinsi kalimantan barat ke
arah yang lebih baik kedepannya.
“Jauhi narkoba
karena dampak dari zat adiktif yang terkandung dalam Narkoba akan membuat
ketergantungan. Otak yang dipengaruhi dan akhirnya Polisi pasti turun untuk
mengatasinya,” ungkap Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono SH MH.
Dalam kesempatan
yang sama, Wakil Rektor I Untan Dr
Aswandi mengatakan bahwa Polisi saat ini sudah dirasakan kehadirannya di tengah
masyarakat.
“Bukan hanya kita
saja yang merasakan kehadiran Polisi saat ini, namun masyarakat pun merasakan
kehadirannya. Hal ini dikuatkan dari hasil riset dan survai yang sudah kami
lakukan sehingga bukan hanya berupa pendapat dan opini publik, namun melalui
hasil riset, kita jadi mengetahui kepuasan publik terhadap kinerja Polda
Kalbar,” ujar Dr Aswandi.
Demikian halnya,
kami berterima kasih pada Polda Kalbar atas pelaksanaan Bakti Kesehatan
Biddokkes Polda Kalbar Bersama Civitas Akademika Untan ini dalam pengecekan Kesehatan Jantung dan Donor Darah
bagi Dosen dan Mahasiswa,” tutupnya.
Sebagai
informasi, tutut hadir Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Drs Imam Sugianto, Karo SDM
Kombes Pol Dirin, Kabid Dokkes Polda Kalbar Kombes Pol dr. Sucipto,DFM, Kepala
Rumah Sakit Bhayangkara Akbp Drg. Sugiato, dan Civitas Akademis Untan.
——
[
Penulis: Kabidhumas / Kepala Urusan Produk Kreatif Multi Media Humas Polda
Kalimantan Barat, Ajun Komisaris Polisi Cucu Safiyudin ]
