Polres Sanggau - Kapolsek Kapuas Iptu Sukiswandi bersama Bhabinkamtibmas Desa Semerangkai Bripka Mardiansyah melakukan pengecekan kebakaran rumah warga di Dusun Semerangkai Rt. 007 Desa Semerangkai Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau, Selasa (28/9).
Kapolsek Kapuas menjelaskan kronilogis kebakaran berawal pada Senin tanggal 27 September 2021 sekira jam 23.00 wib saat pemilik rumah Abdullah dan istrinya Dayang Mariana sedang berada di dalam kamar untuk tidur.
“Saat itu Dayang Mariana melihat dek yang ada di dalam kamar sudah terbakar, kemudian ia dan Abdullah langsung membangunkan anak dan cucu mereka yang sedang tidur di dalam kamar masing-masing. Kemudian Abdullah dan Dayang Mariana bersama anak dan cucunya keluar dari rumah,” ucapnya.
Pada saat diluar, Lanjut Kapolsek, mereka melihat api sudah membesar, kemudian Abdullah dan keluarga meminta pertolongan warga untuk mematikan api yang membakar rumah mereka dan warga pun turun tangan bekerjasama mematikan api di rumah tersebut dengan menggunakan peralatan mesin robin milik Kantor Desa, kemudian sekira jam 02.00 wib dinihari pada hari Selasa tanggal 28 September 2021 api dapat dipadamkan oleh warga sekitar.
“Untuk penyebab kebakaran diduga karena konsleting arus listrik dari atas dek rumah, dan akibat dari kebakaran tersebut korban mengalami kerugian materiil kurang lebih Rp.150.000.000,- (Seratus Lima Puluh Juta Rupiah) dan beberapa surat-surat penting,” ucapnya.
Setelah menerima informasi tersebut, Hari ini Kapolsek Kapuas Iptu Sukiswandi didampingi personil Polsek Kapuas langsung menuju ke Desa Semerangkai untuk melakukan pengecekan sekaligus memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban kebakaran tersebut, dan saat melakukan kegiatan tersebut didampingi oleh Kades Semerangkai beserta perangkat desa setempat.
Gerakan Bakti Sosial Polsek Kapuas itu dilakukan sebagai wujud nyata kepedulian Polri terhadap warga yang mengalami musibah.
“Bantuan sosial kita berikan sebagai wujud kepedulian sosial Kepolisian terhadap masyarakat. Harapannya bantuan bisa meringankan beban warga korban kebakaran,” jelasnya.