Pontianak, Polda Kalbar Sebagai
bentuk kebersamaan dan kerukunan antar etnis dalam memperingati momen penting
bagi masyarakat Tionghoa, Forkopimda Kalbar merayakan Imlek 2575 Kongzili
bersama dengan masyarakat, bertempat di Pendopo Gubernur Kalbar, pada hari
Selasa (21/2).
Pada acara tersebut dihadiri Forkopimda yang terdiri dari Pj. Gubernur Kalbar dr.Harisson, M. Kes, Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., MH, Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI H. Iwan Setiawan, SE, MM. Dalam acara ini juga turut menghadirkan anak-anak panti asuhan.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Kalbar menyampaikan bahwa tahun baru Imlek 2575 Kongzili ini merupakan momentum untuk memperbaiki diri serta berpartisipasi aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta memperkokoh silaturahmi dan toleransi sesama pemeluk agama yang berbeda.
“Kita harapkan dengan perayaan ini masyarakat kita menjadi sejahtera, sehat, makmur, dan kita juga masih dalam rangkaian Pemilihan umum, kita harapkan juga Kalbar tetap aman, damai dan kondusif,” ujar Pj. Gubernur Kalbar.
Pada tahun ini, perayaan Imlek menjadi lebih bermakna dengan adanya Pemilu. Kehadiran dua peristiwa besar ini menjadi momen penting untuk merenungkan keharmonisan budaya yang beragam.
Dalam acara tersebut Forkopimda Kalbar juga menyampaikan ucapan selamat kepada masyarakat yang merayakan Imlek 2575 Kongzili serta berharap agar semangat kebersamaan dan persaudaraan terus terjaga di tengah-tengah perbedaan budaya dan kepercayaan.
Perayaan Imlek bersama ini dibuka dengan atraksi barongsai, lalu dilanjutkan tarian Tidayu, kemudian dilanjutkan dengan berbagai hiburan bernuansa Tionghoa.
Pada acara tersebut dihadiri Forkopimda yang terdiri dari Pj. Gubernur Kalbar dr.Harisson, M. Kes, Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., MH, Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI H. Iwan Setiawan, SE, MM. Dalam acara ini juga turut menghadirkan anak-anak panti asuhan.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Kalbar menyampaikan bahwa tahun baru Imlek 2575 Kongzili ini merupakan momentum untuk memperbaiki diri serta berpartisipasi aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta memperkokoh silaturahmi dan toleransi sesama pemeluk agama yang berbeda.
“Kita harapkan dengan perayaan ini masyarakat kita menjadi sejahtera, sehat, makmur, dan kita juga masih dalam rangkaian Pemilihan umum, kita harapkan juga Kalbar tetap aman, damai dan kondusif,” ujar Pj. Gubernur Kalbar.
Pada tahun ini, perayaan Imlek menjadi lebih bermakna dengan adanya Pemilu. Kehadiran dua peristiwa besar ini menjadi momen penting untuk merenungkan keharmonisan budaya yang beragam.
Dalam acara tersebut Forkopimda Kalbar juga menyampaikan ucapan selamat kepada masyarakat yang merayakan Imlek 2575 Kongzili serta berharap agar semangat kebersamaan dan persaudaraan terus terjaga di tengah-tengah perbedaan budaya dan kepercayaan.
Perayaan Imlek bersama ini dibuka dengan atraksi barongsai, lalu dilanjutkan tarian Tidayu, kemudian dilanjutkan dengan berbagai hiburan bernuansa Tionghoa.
