Polres Sanggau - Kapolsek Kapuas Iptu Marianus bersama jajaran menghadiri kegiatan
sosialisasi dan koordinasi dengan Kepala Desa, Penyuluh Pertanian Lapangan
(PPL), serta kelompok tani di Desa Mengkiang, Selasa (11/2).
Kegiatan ini bertujuan untuk memantau progres persiapan lahan dalam
program penanaman jagung serta memastikan kelancaran pelaksanaannya.
Dalam pertemuan ini, dilakukan diskusi terkait kesiapan lahan, teknik
penanaman, serta dukungan yang dibutuhkan oleh para petani. Selain itu,
dilaksanakan juga penyerahan bantuan herbisida guna mendukung proses
pembersihan lahan agar lebih optimal. Dari total 35 hektare yang tersedia,
sebanyak 25 hektare telah terdaftar dan akan dikelola oleh lima kelompok tani
di berbagai dusun.
Kapolsek Iptu Marianus menegaskan bahwa program ini merupakan bagian
dari upaya mendukung ketahanan pangan nasional.
“Kami hadir untuk memastikan bahwa persiapan lahan berjalan dengan baik
dan program penanaman jagung ini dapat terlaksana sesuai rencana. Kami juga
ingin memastikan bahwa petani mendapatkan pendampingan yang maksimal agar hasil
panen nanti bisa optimal,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolsek menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah,
aparat keamanan, dan petani dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Keamanan dan keberlanjutan program ini menjadi perhatian kami. Dengan
adanya koordinasi yang baik, kita bisa memastikan bahwa seluruh tahapan
berjalan dengan lancar, dari persiapan hingga panen,” tambahnya.
Selain aspek pertanian, Iptu Marianus juga menyampaikan komitmen
kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses penanaman
berlangsung.
“Kami siap memberikan dukungan, baik dalam hal pengawasan maupun
perlindungan terhadap hasil pertanian masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa
tidak ada kendala yang bisa menghambat produktivitas petani,” katanya.
Dengan adanya koordinasi yang erat antara pihak kepolisian, pemerintah
desa, dan kelompok tani, diharapkan program penanaman jagung di Desa Mengkiang
dapat berjalan sukses.
Upaya ini tidak hanya
bertujuan meningkatkan produksi pangan, tetapi juga mendorong pertumbuhan
ekonomi lokal melalui sektor pertanian yang lebih maju dan berdaya saing. (Dny
Ard / Hms Res Sgu)