Karawang - Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.,
memimpin prosesi peletakan batu pertama pembangunan 100.000 rumah subsidi bagi
personel Polri di Karawang, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). Program ini
merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap program pemerintah dalam
menyediakan hunian layak bagi masyarakat, khususnya anggota Polri.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Menteri Perumahan dan Kawasan
Permukiman Maruarar Sirait, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, serta sejumlah
pejabat tinggi, di antaranya Irwasum Polri Komjen Pol. Dedi Prasetyo, Kapolda
Jawa Barat Irjen Pol. Akhmad Wiyagus, dan Kapok Sahli TNI Brigjen Arh. Albertus
Magnus Suharyadi. Hadir pula Direktur Utama PT Asabri Jepri Haryadi, perwakilan
BTN, perwakilan Tapera, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kapolri menyampaikan bahwa program ini merupakan
bagian dari kebijakan Presiden Prabowo Subianto dalam pembangunan 3 juta rumah
bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Alhamdulillah, hari ini kita berkumpul untuk bersama-sama mendukung
program Bapak Presiden terkait pembangunan 3 juta rumah. Rumah adalah kebutuhan
mendasar, yang juga menjadi harapan bagi personel Polri,” ujar Kapolri.
Tahun ini, Polri menargetkan pembangunan 100.000 Unit rumah di seluruh
Indonesia, dengan 14.000 unit di antaranya akan dibangun di wilayah Polda
jajaran. Kapolri menegaskan, jika kebutuhan terus meningkat dan proses
pembangunan berjalan lancar, jumlah tersebut bisa melebihi target awal.
“Kebutuhannya mungkin bisa lebih besar lagi. Jika semuanya berjalan
baik, target kita bisa lebih dari 100 ribu unit. Ini akan sangat bermanfaat
bagi anggota Polri,” jelasnya.
Kapolri menambahkan, program ini merupakan bentuk dukungan Polri
terhadap Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam upaya
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.“Se
ktor properti memiliki multiplier effect yang besar bagi
perekonomian. Dengan adanya pembangunan rumah ini, kita harapkan dapat
memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah,” ungkap Kapolri.
Program pembangunan rumah subsidi ini juga didukung berbagai kemudahan,
seperti DP nol persen, perizinan cepat, dan pembebasan BPHTB hingga Juli 2025.
Dengan adanya inisiatif
ini, diharapkan seluruh personel Polri dapat memiliki hunian yang layak dan
nyaman, sekaligus mendukung pemerataan kesejahteraan di seluruh wilayah
Indonesia.